PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Kurikulum
1.
Pengertian
etimologi kurikulum
Sebagaimana dengan istilah-istilah tersebut, istilah kurikulum juga memang bukan
asli bahasa indonesia.
Istilah kurikulum baru masuk dalam khazanah perbendaharaan
kata dalam dunia pendidikan di indonesia pada tahun 1968, sejak kelahiran
kurikulum 1968,untuk menggantikan kurikulum sebelumnya, yaitu Rencana
Pembelajaran 1950. Ketika
itu istilah yang di gunakan dalam dunia pendidikan adalah rencana pelajaran, bukan kuriulum.
Secara etimologis kurikulum
berasal dari kata dalam bahasa latin “curis” yang artinya pelari, dan
“curere” yang artinya “tempat berlari”. Pengertian kurikulum adalah suatu jarak yang harus ditempuh
oleh pelari mulai dari garis start sampai dengan finish. Dengan demikian,
istilah kurikulum pada awalnya bersal dari dunia olahraga pada zaman romawi
kuno di yunani,dan kemudian di adopsi ke dalam dunia pendidikan. Pengertian tersebut
kemudian di gunakan dalam dunia pendidikan, dengan pengertian sebagai rencana
dan pengaturan tentang sejumlah mata pelajaran yang harus dipelajari oleh
peserta didik dalam menempuh pendidikan di lembaga pendidikan.
Dalam buku teks pertama in
the curiculu, John Franklin Bobbitt (1918) menyatakan bahwa “Curriculum, as an idea, has its root in the
latin word for race-course,explaining the curriculum as the course of deeds and
expereinces through which children become the adults they should be,for success
in adult society”.
Secara bebas, kutipan tersebut dapat diterjemahkan sebagai
berikut “Kurikulum, sebagai satu gagasan, telah memiliki akar kata Bahasa Latin “race course”, menjelaskan kurikulum sebagai “mata pelajaran
perbuatan” dan pengalaman yang di alami anak-anak sampai menjadi dewasa, agar
kelak sukses dalam masyarakat orang dewasa.
Kurikulum mempunyai dua makna. Pertama, sebagai sejumlah mata
pelajaran
yang harus dipelajari
oleh siswa. Kedua,
satu program pembelajaran khusus.Dalam kasus kemudian kurikulum pada umumnya
menjelaskan tentang proses pengajaran, pembelajaran, dam bahan penilaian
pendidikan yang diberikan kepda peserta didik